Ahmad bin Yusuf As - Sulamiy (Hamdan as - Sulamiy)

 

Nasab

    Ahmad bin Yusuf bin Khalid bin Zawiyah al-Azdi al Muhallabi, Abu al-Hasan an-Naisaburi. Julukannya Hamdan as- Sulamiy. Berasal dari Naisabur, Khurasan, Iran.

Guru dan Murid

    Guru – guru Hamdan as-Sulamiy sangatlah banyak. Ia berguru kepada ulama – ulama besar dan Masyhur pada zaman dan bidangnya saat itu. Diantaranya, Ismail bin Abi Uwais al-Madani, Ismail bin Abdul Karim as- Shan’ani, Badal bin Muhabbar al- Yarbu’I, al-Jarud bin Yazid an-Naisaburi, Ja’far bin Aun al-Kufi, Hafs bin Abdullah as- Sulami, Hafs bin Abdurrahman al-Qadi, Rawad bin Jarrah al-Asqalani, Sa’ad bin Abdul Hamid bin Ja’far al-Anshari, Salim bin Sulaiman al-Bashari, Sofwan bin Shaleh al-Dimasyq, Dhahak bin Makhlad, Abu Nuaim bin Dhirar bin Shura al-Thahan, Ashim bin Yusuf al-Yarbu’i, Abi Abdurrahman bin Abdullah bin Yazid al-Muqri, Abdur Razaq bin Hammam as – Shan’ani, Abi al- Mughirah Abdul Qudus bin Hajjaj al-Khaulani al- Himshi, Abi Amir Abdul Malik bin Amr al-Aqadi al- Bashri, Abdan bin Usman al-Mawarzi, Umar bin Hafs bin Ghayas an-Nakha’i dan ulama lainnya.
    Adapun murid – muridnya seperti, Muslim, Abu Daud, an-Nasa’i, Ibnu Majah, Ibrahim bin Abi Thalib an-Naisaburi, Ahmad bin Abas bin Hamzah as-Sa’di, an-Naisaburi al-Wa’id, Abu Hamid Ahmad bin Muhammad bin Hasan bin As-Syarqi, Ahmad bin Muhammad bin Abidan al-Mustamli, Abu Nadr Bakar bin Muhammad bin Ishaq bin Huzaimah, Ja’far bin Muhammad bin Musa al-Hafidz, Abu Ali Hasan bin Muhammad bin Jabir as-Sya’ri, Husain bin Muhammad bin Ziad al-Qabbani dan lain sebagainya. 

Baca Juga : Abdullah bin Muhammad bin Abu Bakar (Cucunya Ash - Shiddiq)

Wafatnya

    Menurut riwayat Hakim Abu Abdullah, dari Abu Sa’d al- Muadzdzin, dari bapaknya, berkata, Yusuf as-Sulami wafat pada tahun 262 hijriah. Riwayat lain mengatakan, Yusuf as-Sulami wafat pada tahun 264 hijriah. Hal itu didapat dari Abu Muhammad Abdullah bin Ahmad as-Sya’rani. Yang beliau dengar dari Abu Hamid bin Syarqi.

Penilaian Ulama Terhadap Ahmad bin Yusuf

    Menurut Imam Daruqutni dan al – Khalili, Ahmad bin Yusuf adalah seseorang yang tsiqah, dengan redaksi tsiqatunnabil dan tsiqatul ma’mun.  Sedangkan menurut an – Nasai’ dan Maslamah, tingakatnya sedikit dibawah tsiqah, dengan redaksi laisa bihi ba’sa dan la ba’sa bihi.  Dari redaksi tersebut, bisa diambil kesimpulan bahwa Ahmad bin Yusuf as – Sulamiy. Periwayatannya bisa diterima dan bisa dipertanggung jawabkan keshahihannya riwayatnya.

Tulisan Lainnya👉