Bumi Literasi
Karya Parlan Aris
Bumi perkemahan,
masih menyalakan api unggun,
Penghangat jiwa,
Penyemangat rasa.
Sementara aku masih mencari jejak-Mu,
Mengikuti panah nurani,
Dan menghindari bisik xxx,
Di pohon medsos,
Juga batu tebing hawa nafsu.
Kutelusuri literasi setapak berbelukar,
Kadang di tepi sungai seminar mengular,
Bahkan mendaki gunung berhutan liar.
Kadang terbesit tanpa sadar,
Apa yang kucari,
Apakah nama tenar,
Mata binar,
Atau sekedar kelakar,
Menghabiskan masa jenuh yang terus melingkar.
Beberapa petunjuk mampu aku cerna,
Walau bukan makanan kesukaan,
Tetapi tetap kusantap,
Menjadikan lidahku,
Tak kelu atau kaku,
Menyuarakan kebahagiaan, kebenaran dan harapan.
Bandung, 19 September 2024.