![]() |
Penjelasan Kitab Jurumiyah. |
بَابُ الإِعرَابِ
الإعْرَابُ هُوَ تَغْييرُ أَوَاخِرِ الْكلِمِ لاِخْتِلَاف ِالْعَوَامِلِ الْداخِلَة عَلَيهَا لَفْظاً أَوْ تَقْدِيراً. وأقسامه أربعة: رَفْعٌ، وَنَصْبٌ، وَخَفْضٌ، وَجَزْمٌ. فللأسمَاءِ مِنْ ذَلِكَ الرَّفعُ، والنَّصْبُ، والخَفْضُ، ولا جَزمَ فيها .وللأفعال مِنْ ذَلِكَ الرَّفْعُ، والنَّصبُ، والجَزْمُ، ولَا خَفْض َ فيها .
Terjemah:
Bab I’rab
I’rab adalah perubahan pada akhir setiap kata disebabkan adanya perbedaan al-‘awamil (faktor-faktor yang mempengaruhi I’rab) yang masuk padanya, baik itu secara lafazh atau secara perkiraan. I’rab terbagi menjadi empat: Rafa’, Nashab, Khafadh, dan Jazm. Maka bagi Isim (kata benda) dari keempat itu, (berlaku) I’rab Rafa’, I’rab Nashab dan I’rab Khafadh, serta tidak (berlaku) I’rab jazm pada Isim. Dan bagi Fi’il (kata kerja) dari keempat itu, (berlaku) I’rab Rafa’, I’rab Nashab, dan I’rab Jazm, serta tidak (berlaku) I’rab Khafadh pada Fi’il.
Penjelasan:
A. Bab dan I’rab
Bab (الباب) secara bahasa adalah pintu masuk atau pengantar menuju sesuatu. Sedangkan secara istilah Bab adalah nama bagi suatu kumpulan ilmu yang di dalamnya biasanya terdapat beberapa bagian dan pembahasan. Adapun I’rab secara bahasa adalah perubahan. Sedangkan secara istilah sebagaimana penjelasan yang telah disebutkan oleh penulis kitab al-Ajurumiyah.
Pada I’rab perubahan terletak pada akhir kata. Adapun perubahan yang terletak pada awal atau tengah suatu kata tidak disebut I’rab. Seperti kata فَلْسٌ (koin kecil) menjadi فُلَيْسٌ (koin yang sangat kecil) dan دِرْهَمٌ (dirham) menjadi دُرَيْهِمٌ (dirham kecil/sedikit dirham). Contoh tersebut bukan I’rab dan pembahasannya bisa ditemukan dalam ilmu Sharaf.
Terjadinya I’rab disebabkan adanya perbedaan al-Awamil yang masuk ke dalam kata, baik secara lafazh atau perkiraannya. Awamil adalah bentuk jamak dari Amil yaitu faktor yang mempengaruhi akhir dari suatu kata atau sesuatu yang menyebabkan akhir kata mengalami perubahan dalam bentuk tertentu, baik itu rafa, nashab, khafadh (jer), atau jazm. Adapun jumlah amil lebih dari seratus.
B. Pembagian I’rab
Perubahan akhir kata pada I’rab tidak selalu tampak pada lafazhnya. Dalam hal ini, I’rab terbagi menjadi dua yaitu I’rab secara lafazh nya dan I’rab secara perkiraanya/takdirnya.
Baca selengkapnya: Klik Disini!